Jika ada pihak mengatasnamakan PRMN yang memeras, menipu, dan melanggar kode etik, sampaikan pengaduan pada kami.

Inilah Makanan-makanan Pemicu Kanker

- 10 September 2019, 22:13 WIB
ILUSTRASI makanan olahan pemicu kanker.*/CANVA
ILUSTRASI makanan olahan pemicu kanker.*/CANVA

BANYAK makanan yang enak buruk bagi kesehatan kita. Pasalnya, makanan tersebut dibuat dengan menggunakan banyak gula dan garam untuk memenuhi selera mereka yang mengonsumsinya. Hal  ini diperparah dengan proses pengemasan makanan yang dapat membahayakan kesehatan konsumennya.

Melansir  laman Active Feel, Selasa 10 September 2019,  berikut sejumlah  makanan penyebab kanker yang harus dihindari, atau setidaknya dikonsumsi dalam jumlah sedikit.

1. Microwave popcorn

Secara umum, popcorn merupakan cemilan yang relatif sehat. Namun, hal yang buruk terjadi saat jagung-jagung tersebut mengembang dan meletus di dalam kantong jagung berondong. Dalam hal ini,  kantong jagung berondong dilapisi dengan bahan kimia yang bernama asam perfluorooctanoic (PFOA). Berdasarkan penelitian, PFOA ini dapat menyebabkan kanker ginjal, kandung kemih, hati, pankreas, dan testis.

2. Soda

Seperti yang kita ketahui bahwa soda merupakan sesuatu yang sangat tidak menyehatkan karena tingginya kandungan gula. Tak ayal, ini menjadi penyebab kenaikan berat badan dan resistensi insulin. Sayangnya, mungkin anda tidak menyadari bahwa soda juga mengandung pewarna dan bahan kimia buatan, seperti turunan 4-methylimidazole (4-MI), yang diketahui meningkatkan risiko kanker.

3. Makanan kaleng

Masalah utama dari makanan ini ada pada kemasannya. Hampir semua kaleng aluminium dilapisi dengan bisphenol-A , atau BPA yang dapat menyebabkan kanker. Tomat kaleng dan makanan lain dengan tingkat keasaman tinggi sangat berbahaya untuk dikonsumsi karena asam cenderung menyerap BPA langsung ke dalam makanan. Sebagai gantinya,  anda dapat membeli makanan segar atau beku, terkecuali jika kaleng makanannya mencantumkan tidak mengandung BPA.

4. Keripik kentang

Halaman:

Editor: ella yuniaperdani


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

Pikiran Rakyat Media Network

x